indomietelorkeju

indomietelorkeju
Hidup yang dimenangkan adalah hidup yang dipertaruhkan

Total Pageviews

Monday, 31 March 2014

Berharap Tuah Explosions In The Sky

Sumber gambar: Wikimedia

Kita tahu betapa pentingnya sebuah soundtrack atau setidaknya scoring dalam sebuah film. Contoh sederhana bagaimana celine dion dikenal beriringan dengan Titanicnya, atau mungkin Boomingnya Nidji juga beriringan dengan terkenalnya laskar pelangi, begitu seterusnya. Setiap orang punya soundtracknya masing-masing di hidupnya, yang mewaikili konsepsi dan warna hidupnya masing-masing. Tak terkecuali saya. Uniknya, Soundtrack untuk hari hari saya tergantung mood, dan saya percaya penuh dengan mood. Andai ada lagu yang memang membawa mood tak enak, sekalipun lagu itu hype dimana-mana, saya tak berani mendengar. Kualat, katanya. Pikiran saya seperti penganut animisme dinamisme ya? Haha.

Setiap orang ada waktunya, setiap waktu ada orangnya. Begitu juga untuk saya, setiap periode ada lagunya, setiap lagu ada periodenya. Dari aliran aneh sampai aliran yang ramah diterima, pernah merajai hari-hari di telinga saya. Kebetulan saya sedang mengharapkan tuah band dimana saat pada zamannya, cukup membawa rekonstruksi ke arah positif untuk hari-hari saya. Explosion In The Sky, Band dari texas beraliran post-rock. Awal mendengar explosion in the sky, dua tahun lalu. Tapi telinga saya masih terlalu bodoh untuk mendengar keajaiban lagu mereka, barulah setahun kemudian mereka punya izin masuk ke telinga saya.

Saya tidak tahu apa kalimat yang cocok mendeskripsikan lagu mereka, mungkin kata "Eargasm" belum cukup untuk mendeskripsikannya.Tapi menurut saya, lagu lagu mereka seperti suara harpa malaikat di surga yang diberikan tuhan secara percuma untuk dimainkan di Dunia. Your Hand in Mine adalah favorit saya, dan menjadi anthem untuk tumblr saya disebelah, ini linknya Link1 . 

Semester 7, saya mencoba belajar sambil mendengarkan musik. Sebelumnya saya tidak pernah bisa, karena fokusnya terbagi. Tapi tidak dengan ini, Explosions In The Sky, adalah lagu wajib saya ketika sayasedang  menulis apa saja, blog, belajar atau menulis hal tak penting. Tuahnya pun terasa, Semester 7 saya bisa dibilang cukup baik, melebihi ekspektasi. Semenjak itu saya sudah jarang lagi mendengarkan explosions in the sky, hingga pada hari ini saya mencoba mendapatkan tuah dari pemuda pemuda texas ini.

Betapa primitifnya saya masih percaya mitos dan lain-lain. Tapi manusia hakikinya masih ditentukan oleh sugesti dan explosion in the sky ini selalu membawa sugesti yang baik hingga saat ini. Tidak tahu nanti.

Sebenarnya semua paragraf diatas hanya pembenaran saja, saya sebenarnya bingung ingin menulis apa jadi menulis ini. Haha.

Saturday, 22 March 2014

Somerset Way

"Ernest Hemingway once wrote: The world is a fine place and worth fighting for. I agree with the second part"

Entah kenapa saat melihat timeline twitter dan melihat orang berkicau blabla, saya tiba tiba teringat kata kata kutipan dari somerset di atas. Entah darimana triggernya, yang jelas saat bangun pagi saya liat media sosial yang penuh sesak itu, saya teringat kutipan itu. Media sosial terasa penuh sesak, jangan harap orang yang anda kenal di keseharian akan tampak sama di media sosial, bisa jadi orang pendiam di kenyataan malah menjadi yang paling cerewet atau begitu juga sebaliknya. Bisa jadi orang yang kita lihat pintar di media sosial, ternyata hanya untuk terlihat puntar atau begitu juga sebaliknya. Mereka semua sedang berusaha bertarung menemukan sedikit tempat di dunia ini, agar mereka terlihat. Tidak bisa mendapatkan di dunia nyata, ya di dunia maya, begitu juga sebaliknya. Sah-Sah saja. Bisa dibilang dunia maya adalah ajang balas dendam atau ajang alter ego setiap orang. Sah-sah saja.

Dunia cepat berubah, rezim cepat berubah, orang yang dibanggakan di masa sekarang bisa jadi diludahi di masa depan, orang yang kita bantu di hari senin bisa jadi membunuh kita di hari jumat, terus seperti itu, terus. Dan kita cuma bisa bertarung, berjuang mempertahankan eksistensi agar kita bisa terus menikmati dunia yang katanya indah ini. Bagai orang yang betah kakinya busuk digerogoti penyakit antah berantah, tapi si empunya kaki tidak mau kakinya di amputasi. Kita korban atau pelaku semuanya sudah terasa blur, adil dan tidak adil seringkali didebat, bahkan garis pemisah antara benar dan salah juga sebenarnya tidak jelas. Yang saya percaya hanya satu, kebenaran tidak pernah ada yang ada hanya kepercayaan dan kejujuran.

Musuh jadi teman, pahlawan jadi penjahat, dan segalanya semuanya tersaji rapi di semesta. Entah apa yang menjadikan manusia begitu bajingan yang kadang juga malaikat. Manusia diberikan peran yang sebenarnya sangat enak, bisa jadi malaikat di detik pertama dan di menit seterusnya menjadi dajjal. Manusia memang makhluk paling sempurna, karena bisa mengadaptasikan emosinya sendiri. Setan teriak setan, sudah banyak terjadi, umumnya yang setan teriak setan, pelakunya adalah setan yang berpura pura malaikat. Meneriakan wahyu ke orang orang polos guna meneriaki musuhnya setan. Wah, Kacau. Dulu saya selalu bingung kepada soe hok gie, kenapa dia sangat lelah dengan hidup, kenapa dia selalu dibelenggu kepesimisan yang berujung pada impiannya mati muda. Akhirnya saya mengerti.

Tapi untuk mati muda, ingatlah perkataan somerset tadi. Sepertinya kekuatan saya untuk bertarung masih ada, walaupun lelah juga kadang menyiksa. Kekuatan saya bertarung itu didapatkan dari mimpi, masih banyak mimpi mimpi manusia yang belum direalisasi. Sayangnya, kadang manusia dilarang bermimpi oleh manusia sendiri. "Jangan mimpi ketinggian" "Ah ngayal lu" perkataan paling mainstream di golongan menengah. Mereka terus menulari kegagalan mereka ke orang lain, padahal mimpi itu adalah senjata untuk orang mempertahankan hidupnya. Tanpa ada mimpi apa ada pesawat?apa ada listrik?apa ada teknologi yang membuat orang orang menengah jauh dari kenyataan? Tidak. Mereka akan terus hidup di zaman flinstone mungkin, karena dilarang bermimpi.

Gundah, saya gundah yang saya cari hanya kebahagiaan sebenarnya. Tapi tidak semudah itu mencari kebahagiaan di antara lautan pesimis, lautan fanatisme bahkan fasisme, lautan barbar, lautan para tiran dan lautan para phobia. Penuh sesak. Manakah figur di dalam negeri yang benar? Ah tidak tau, yang jelas saya mengidolakan tan malaka dengan segala pemikirannya yang juga mengkritisi keadaan sosial, merancang strategi yang futuristik, membangun kemerdekaan tapi akhirnya dibunuh. Tan malaka adalah idola yang lebih dari cukup. Ah, lega,  baru kali ini saya curhat di blog, akhirnya blog ini tidak hanya berisi tentang bola dan film dan sosial. Oiya, waktu somerset mengucapkan kutipan diatas, dia juga sedang dalam kondisi sangat lelah tapi dia tau dia masih ingin berbahagia diantara ribuan setan atau malaikat yang ada di sekitarnya.

Gracias

Sunday, 16 March 2014

Man United vs Liverpool: Kakunya taktik dan buruknya mental united membuat dejavu 2008/2009

Sumber gambar: Theguardian.com

Tak usahlah kita menyalahkan wasit. Jika diperhatikan secara objektif, liverpool memang seharusnya dapat tiga penalti, ya harusnya dua penalti pastinya, satu masih bisa diperdebatkan. Yang mana saja? Jelas handball rafael itu akan berbuah pinalti. Selanjutnya, pelanggaran phil jones itu sebenarnya masih bisa agak diperdebatkan penalti atau tidaknya. Jatuhnya sturidge oleh vidic? Jelas sekali itu diving, beruntungnya liverpool, nemanja vidic diusir dari pertandingan, semakin menguatkan dejavu dari kejadian 4-1 musim 2008/2009 di old trafford. Lalu mana penalti satu lagi? penalti yang "seharusnya" terjadi itu ketika sturidge dijatuhkan oleh carrick, jelas itu penalti. Mungkin clatenberg mencoba melakukan penebusan dosa.
         
Moyes memasang starting line up yang sama ketika mereka menang minggu lalu saat melawan WBA, hanya berbeda di nemanja vidic. Taktik moyes pun sebenarnya tidak buruk-buruk amat, mencoba bermain aman dengan defensive line yang tidak terlalu tinggi, david moyes tidak ingin mengulangi kesalahan arsene wenger saat kalah telak dari liverpool karena defensive linenya yang tinggi dieksploitasi habis habisan oleh tiga penyerang cepat liverpool. Apalagi kita tahu bek tengah united seperti siput dan fullback mereka selalu lupa untuk turun. Tapi lawan yang dihadapi moyes bukan tim ecek ecek seperti kemarin, liverpool dibawah brendan rodgers memang pantas diperhitungkan. 

Brendan menyuruh anak buahnya untuk lebih sabar menunggu bola dibelakang, dengan syarat pemain liverpool tidak boleh memberikan ruang leluasa untuk pemain manutd. Benar saja, januzaj, mata, carrick bahkan tidak bisa memegang bola terlalu lama, dan sering kali manutd kehilangan bola, karena ruang ditengah dieksploitasi habis habisan oleh liverpool. Pintarnya brendan adalah memasang duo agger dan skrtel guna mengantisipasi crossing crossing united. Keberhasilan taktik brendan ini bisa dilihat dari jarangnya bola jatuh ke kaki van persie, mungkin ada beberapa momen van persie menendang bola. Sayangnya, tidak pernah ada yang berbuah gol.

Depresi karena sempitnya ruang yang diberikan pemain liverpool, membuat united frustasi sendiri sehingga sering membuat kesalahan yang berdampak pada counter attack ke gawang mereka sendiri. Dosa besar memberikan kesempatan counter attack untuk sebuah time yang mempunyai lini serang dengan kecepatan tinggi, semua pinalti yang diberikan kepada liverpool adalah hasil kegagalan united menghentikan counter attack liverpool. Evra yang beranjak tua sehingga malas untuk turun, seakan menjadi berkah untuk sturidge karena liverpool terus menyerang lewat flank kanan. 

Pecahnya konsentrasi para bek united merugikan diri mereka sendiri. Penalti yang tidak perlu akhirnya tiga kali diberikan, melawan suarez dan stturidge itu perlu konsentrasi tinggi, karena badannya mudah jatuh. Sayangnya kali ini manunited tidak konsen sama sekali. Masalah ini sebenarnya bisa dipecahkan kalau saja moyes mau merubah taktik, atau memasukan pemain kreatif seperti kagawa. Tapi sayangnya, taktik moyes kaku. Tidak seperti brendan rodgers yang memasukan coutinho dengan harapan lini tengah dikudeta penuh oleh livrpool. Mari kita tengok apa yang dilakukan moyes? Memasukan ferdinand agar tidak kebobolan lebih banyak. Jenius.

United bukannya tak ada kesempatan, tendangan rooney merupakan peluang terbaik yang dimiliki united dalam pertandingan tadi. Sayangnya, mental mereka bukan mental juara lagi. Mental mereka sekarang adalah mental "yang penting tidak kebobolan lebih banyak". Sesudah gol penalti kedua steven gerrard, pemain united kehilangan gairah dan mental comeback yang dulu fans fansnya sering dengung dengungkan. Memasukan welbeck sebenarnya keputusan bagus, karena diharap bisa membawa spirit, tapi tetap saja welbeck hanya seorag welbeck. Dan kakunya taktik david moyes, sebenarnya punya andil besar juga dalam kekalahan 3-0. Andai saja ketika manunited ketinggalan dua gol, mencoba menaikan defensive line lebih tinggi walau resikonya kebobolan lebih banyak, atau memasukan pemain semacam kagawa atau chicarito agar bisa membuka ruang kosong, permainan united tidak akan semengecewakan itu.

Tahukah anda ketika saya menonton itu saya seperti dejavu, musim 08/09 ketika united dibantai 4-1 di oldtrafford. Margin gol yang sama, kartu merah yang sama terhadap orang yang sama, selebrasi yang sama oleh orang yang sama, jangan jangan kamera yang dicium pun sama. Yang membuat berbeda adalah pada akhir musim, united finish di atas liverpool dan menjadi juara. 

Tahun ini? Mungkin fans manunited sudah menjelma menjadi fans liverpool tahun tahun sebelumnya, karena terus berteriak " 20 Times Thats a Fact!"

Friday, 14 March 2014

Nasib demokrasi yang kini hanya mirip kotoran ternak

sumber gambar: 9gag

Pemuda itu lahir di abad ke 20 sehingga tidak merasakan langsung perih getir sebuah revolusi. Revolusi-revolusi yang mahsyur itu hanya ia dengar dari mulut seseorang yang lebih tua, hanya ia baca dari setumpuk buku tua, dan hanya ia dengar dari media media sejarah. Pemuda itu hidup di zaman semuanya sudah jadi, hidup dimana demokrasi sudah bukan menjadi barang mentah lagi. Pemuda itu juga kurang begitu yakin tahu bagaimana lahirnya demokrasi, tapi ia tahu demokrasi pasti lahir dari sebuah revolusi.

Demokrasi di negaranya, menjadi sesuatu yang di agung agungkan, berubah bentuk menjadi paham yang terglorifikasi di negaranya. Hal itu pun dia maklumi, karena sudah sekian lamanya negara yang ia tempati itu menjadi tempat subur tumbuhnya sebuah tirani dan oligarki.  Pemuda itu tidak merasakan apa yang namanya diculik, diambil hak suaranya, diasingkan, bahkan diambil hak keberedaannya.  Rasa syukur seringkali terucap dalam hati pemuda itu tapi juga ada rasa jengkel di dalam hatinya yang tidak bisa ia bohongi.

"Dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat" itulah sebenarnya intisari dari sebuah demokrasi. Kekuasaan tertinggi dari sebuah negara ada di tangan rakyat, itulah hakikatnya dari sebuah demokrasi. Paham ini bukan lahir sendiri dari negaranya, melainkan diadopsi dari yunani kuno dimana saat itu aristoteles masih ada didalamnya. Lalu paham ini berkembang dan seolah menjadi air segar di zaman depresi besar di eropa kala itu. Bagaikan yin dan yang, tidak semua mendukung subur tumbuhnya air segar ini. Stalin adalah satu contoh orang yang tidak mau berkompromi dengan sesuatu yang bernama demokrasi ini. Pembersihan dimana dimana dilakukan oleh stalin, sampai penasihatnya ikut dibersihkan.

Setiap orang punya hak yang sama untuk berpendapat,berkompromi, atau bahkan menentang itu menjadi hal yang langka di negara negara yang disesaki oleh para diktator. Pembersihan dilakukan secara besar-besaran, setiap dari mereka yang berbeda, baik pendapat,warna kulit, atau bahkan ideologinya harus dibersihkan dan dibuang jauh-jauh. Jangan salahkan bunda mengandung tidak berlaku untuk kasus yang seperti itu, bagaimana kehidupan dia selanjutnya sangat ditentukan oleh dari rahim mana dia lahir, anak kulit putihkah? Dari rahim penyandang cacat? Dari rahim sebuah ratukah?  Atau rahim orang roma gipsi?  Adolf hitler lah yang bisa menjawab dan mempunyai solusi akhir atas semua itu, semua yang dianggap mengotori sebuah supremasi satu golongan.

Lalu demokrasi datang, membawa kabar gembira. Seluruh dunia demam demokrasi, demokrasi dimana-mana,demokrasi disana-sini. Datangnya sebuah demokrasi yang harus dibayar mahal sebelumnya karena melalui perjalanan panjang bernama revolusi dan juga demonstrasi, memang sepertinya harus sedikit dirayakan. Tapi atas nama demokrasi juga sekarang pemimpin-pemimpin seperti tidak ada kehormatannya. Atas nama demokrasi juga tidak ada yang namanya privasi, setiap orang benar benar ditelanjangi di media. Atas nama demokrasi juga, orang yang intelek kalah tenar dengan orang yang tidak tahu apa apa sama sekali tapi berlagak tahu. Atas nama persamaan suara.

Pemuda itu mengibaratkan demokrasi di negerinya sekarang sudah mencapai level seperti ini: Ada 20 orang yang ingin menaiki gunung, 3 dari 20 orang itu pandai naik gunung, 17 lainnya tidak pernah naik gunungnya. Sayangnya 17 lainnya benar benar tidak tahu dan sok tahu sehingga menganggap pengetahuan 3 orang tadi sama dengan 17 lainnya. Atas nama demokrasi dan suara terbanyak, pasti mereka mengikuti suara 17 orang tadi, lalu 3 orang yang tahu ini terpaksa mengalah atas nama suara mayoritas. Mungkin 20 orang tadi seminggu kemudian, sudah menjadi headline di beberapa surat kabar.

Demokrasi yang begitu agung itu sudah hilang semangatnya. Demokrasi hanya menjadi sebuah produk yang dijual kepada konsumen, guna mendapatkan untung. Demokrasi pasti berjalan baik dan lancar apabila setiap yang ada di dalamnya mafhum atas demokrasi itu sendiri. Demokrasi itu pasti berjalan semestinya, andai saja setiap orang tahu batasan dan memang punya intelektual yang tinggi. Seperti kata tan malaka, padi tumbuh tak berisik, setiap orang yang berisi itu pasti tidak berisik. Demokrasi itu pasti benar benar menjadi obat mujarab atas sebuah revolusi kelam yang dulu dilalui, jika kita tidak terlena di dalamnya. Asalkan kita tidak menaganggap demokrasi itu sebuah finish, melainkan sebuah start. Pemuda itu berpikir kalau demokrasi itu sebuah finish, maka tak usah kaget jika chaos akan terjadi dimana-mana, karena kita semua tidak punya tujuan, mau dikemanakan-kah demokrasi ini?

Memang benar kata Goenawan Muhammad kalau demokrasi itu tidak bisa dipesan sekaligus layaknya sebuah nasi bungkus. Harus ada perih getir dulu disana, generasi instan yang bahkan jarang berkeringat ini tidak bisa merasakan seberapa berharganya, harga dari sebuah demokrasi. Lucunya, pemuda itu menganalogikan demokrasi kini mirip dengan kotoran ternak. 

Kotoran ternak itu bisa dilihat dari atau perspektif berbeda, berguna bagi mereka yang bisa mengolah jadi sebuah pupuk kompos, yang membawa berkah bagi setiap tanaman yang disinggahinya. Atau bisa jadi kotoran ternak itu hanya dianggap biasa saja bagi orang orang dijalan, bahkan dianggap mengotori jalanan dan membiarkan tukang pembersih jalan membersihkan kotoran itu. Atau lebih ekstremnya, bisa jadi jamur jamur yang tumbuh dari kotoran ternak itu karena sifatnya yang memabukkan dijual kepada orang yang gemar berfantasi dan menyebabkan kericuhan setelahnya.

Demokrasi juga seperti itu. "Persis" ucap pemuda itu yang yakin sekali dengan pendapatnya.

Tuesday, 4 March 2014

Skripsi saya sama dengan fight club; Rule No.1 Dont Talk About Fight Club


Tak usah berpanjang lebar, perkenalkan saya tyler durden versi indonesia. Setelah dipikir semalaman dan juga ikut masuk kedalam tidur tenang saya, maka skripsi ini tak juga ubahnya film fight club, saya tyler durdennya. Peraturannya pun sama, jikalau peraturan di fight club itu seperti ini;


1st  RULE: You do not talk about FIGHT CLUB.

2nd RULE: You DO NOT  talk about FIGHT CLUB.

3rd RULE: If someone says "stop" or goes limp, taps out the fight is over.

4th RULE: Only two guys to a fight.

5th RULE: One fight at a time.

6th RULE: No shirts, no shoes.

7th RULE: Fights will go on as long as they have to.

8th RULE: If this is your first night at FIGHT CLUB, you HAVE to fight.


Mari kita adaptasi ke penyelesian skripsi saya


1st RULE:  Anda jangan bertanya tentang skripsi saya

2nd RULE: Anda JANGAN bertanya tentang skripsi saya

3rd RULE: Jika saya sudah "pusing" atau "penat", pengerjaan skripsi beres

4th RULE: Hanya ada saya dan laptop untuk berskripsi

5th RULE: Dalam satu hari satu kali pengerjaan

6th RULE: Tidak ada game; Tidak ada dvd

7th RULE: Pengerjaan tergantung seberapa kuat saya

8th RULE: Jika kamu ganti topik dan ulang dari pertama, kamu harus habis habisan lagi

-Sekian-

Ps: : Fight Club adalah film yang dibintangi edward norton sebagai narator, dan brad pitt sebagai tyler durden. Edward norton yang terus terjebak dalam penyakit tidak bisa tidurnya, hingga tyler durden yang membentuk sebuah perkumpulan bernama fight club. Fight club sendiri adalah perkumpulan orang orang yang gemar berkelahi karena stres dengan rutinitas mereka setiap malamnya dan berencana membuat "Riot" besar besaran di kota.

Monday, 3 March 2014

Dewa sepakbola menyiapkan twist ending untuk Manchester United

Tulisan ini ditulis di diary sang dewa yang konon katanya berasal dari pedalaman amazon. Sang dewa ini bernama Natureza dan ia menulisnya pada batu karang besar di dekat machupichu.


Senin 3 Maret 2014

Hari ini aku lelah sekali karena seharian aku berkeliling dunia hanya untuk mencari film yang bagus. Oia, saya turut berduka cita karena leonardo di caprio lagi lagi tidak mendapatkan oscar dan juga turut berbangga hati karena foto selfie artis artis di ajang tersebut, mendapat retweet terbanyak sepanjang sejarah, mengalahkan retweet tweet presiden obama. Saya semenjak sepuluh tahun lalu sedang senang senangnya dengan film yang endingnya twist.

Awalnya saya diberi koleksi dvd oleh teman dewa saya, santana, katanya film film seperti the usual suspect, memento, fight club, the shining ataupun the prestige sangat seru untuk ditonton karena endingnya twist. Padahal dulu saya lebih suka menonton film film superhero seperti batman, ironman dan lain lain. Lalu benar saja, saya menghabiskan waktu bertahun tahun untuk menonton film itu, sehingga saya tidak perduli dengan dunia persepakbolaan, kira kira waktu itu tahun 2004 saya terlalu asik nonton film, sehingga final champions yang terjadi juga agak ngaco, Monaco vs Porto. Untungnya, saya segera bertobat dan menebusnya dengan final champions 2005 yang konon katanya final terbaik sepanjang sejarah.

Tapi 2013 kemarin hobi nonton saya kambuh lagi, sehingga saya menyebabkan kekeacauan di dunia, lagi. David beckham dan Sir Alex Ferguson pensiun, itu adalah kesalahan terbesar saya karena saya terlalu suka nonton film. Di tahun 2013 itu, rumah saya dipenuhi surat surat, kebanyakan dari fans manchester united. Isinya penuh dengan kesedihan dan kemarahan tentang david moyes. Moyes, Moyes,Moyes saya kasihan dengan dirinya, bahkan saya yang seorang dewa pun tidak yakin bisa mengemban pekerjaan seberat itu, fans yang cerewet setengah mati karena tidak biasa kalah dan pemainnya yang luar biasa jeleknya membuat pr moyes semakin besar. Ditambah moyes sendiri sangat kuno.

Tapi tenang saja, dulu di tahun 1999,2005,2012 karena saking sukanya dengan twist ending dan juga dengan negara inggris, maka di tahun masing-masing, klub inggris saya berikan mukjizat. Tertinggal dulu, baru menang. Hanya satu tim yang saya lupa beri mukjizat di tahun 2006, arsenal, karena saya sedang asyik nonton film hehe. Nah, United ingin saya berikan twist ending yang mirip dengan chelsea di tahun 2012. Pelatih culun avb, kalah di leg pertama, runner up leverkusen, terseok seok di liga plus ada juan mata itu sudah modal cukup untuk united menjalankan film twistnya. Hanya kurang pemecatan david moyes.

Saya sendiri tak tega jika david moyes dipecat, seperti avb. Itu membuat saya bimbang jadi memberikan twist atau tidak, tapi saya ingin tetap memberikan twist disini. Saya ingin nanti olimpiakos kalah 2-0, lalu perpanjangan waktu dan akhirnya chicarito menjadi penyelamat. Begitu terus seterusnya, sampai final champions nanti melawan real madrid, cristiano ronaldo melakukan gol bunuh diri, dan man united menang dengan skor 1-0. Mungkin itu akan menjadi twist yang pahit untuk ronaldo, tapi tak apalah sesekali memberi cobaan kepada ronaldo dan mukjizat kepada moyes.

Tapi hingga sekarang saya belum melihat keinginan pemain man united untuk melakukan twist ending. Hmm. Saya bimbang.



Tertanda, Natureza, Dewa sepakbola

Match Review: Real Madrid vs Atletico Madrid, Film thriller tanggung ala kota madrid


sumber gambar: http://www.ftbpro.com

Babak pertama milik atletico madrid, Babak kedua milik real madrid, sudah jelas tidak bisa diganggu gugat lagi. Awalnya saya kira derby madrileno ini akan berlangsung sengit dan keras untuk kedua tim, perkiraan saya itu bisa jadi benar bisa jadi salah karena kedua tim memang bermain keras dan juga tarkam selama 90 menit, tapi keduanya justru inkosissten di setiap babaknya. Di babak pertama, atletico madrid menjamu tim tamu dengan sangat tidak sopan, atletico tampil kesetanan. Koke dan Gabi, yang menjadi pemain terbaik atletico di malam itu, terus memborbadir sisi kiri real madrid yang dikawal oleh seorang fabio coentrao. 

Tapi babak pertama terancam menjadi hambar karena baru berjalan beberapa menit, umpan surgawi di maria dituntaskan oleh tenang oleh karim benzema. Tertinggal satu gol, bukannya melempem, atletico semakin kesetanan saja memborbadir flank dari real madrid. Fabio coentrao dan Arbeloa seperti orang yang ketahuan mesum di kebun warga, mereka bingung hendak kemana dan mau apa ketika dibombardir seperti itu. Terpaksalah duo bek yang lainnnya, Pepe dan Ramos, preman real madrid turun tangan kesana kemari guna menghalangi pemain atletico. Dari mulai tackle yang biasa saja sampai provokasi yang tidak biasa ala pepe kepada diego godin tersaji di babak pertama.

Benar saja, gol pertama atletico terjadi di sisi kiri pertahanan madrid. Dosa yang dilakukan oleh real adalah, membiarkan koke bebas tanpa kawalan sehingga memaksa diego lopez, yang tampil biasa saja kemarin, memungut bola dari gawangnya. Merasa tidak cukup, anak asuh diego simeone menambah keunggulan oleh servis magis gabi dari luar kotak penalti. Lini tengah madrid mampet sekali, modric dan dimaria bermain tak nyaman dengan tekanan tinggi oleh atletico. Untungnya tuhan memberikan xabi alonso, sehingga madrid masih sedikit bisa mengimbangi ganasnya atletico. Trio BBC (Bale Benzema Cristiano) madrid sebenarnya tampil baik, tapi apa daya alur bola tak kunjung naik kedepan di babak pertama. Babak pertama sepenuhnya milik atletico.

Di babak kedua, ancelotti mengakui kesalahannya memasang duo fullback yang mubazir. Akhirnya ia memasukan carvajal dan marcello, serta macetnya di maria yang semakin parah harus diganti oleh isco. Benar saja, ketiga pemain ini berpengaruh terhadap jalannya babak kedua, walaupun kadang crossingnya marcello persis crossingnya ashley young ataupun carvajal yang melakukan nyaris melakukan blunder karena passing yang salah. Tapi kesalahan itu bisa dimaafkan ketika carvajal mengirim umpan kepada gareth bale, yang tidak sengaja disambar oleh cristiano untuk menyamakan kedudukan. Oiya, Gareth bale dan Isco disini menunjukan kelasnya sebagai transfer yang tidak sia sia, pergerakan mereka berdua membuat atletico seperti hilang tenaga, lini tengah mereka tereksploitasi habis habisan, untungnya atletico masih punya kiper chelsea di bawah mistarnya kalau tidak skor bisa menjadi 3-2 kalau saja sundulan dari gareth bale gagal diantisipasi. Babak kedua milik real madrid, atletico tidur.

Film thriller antara dua tokoh yang sama kuat akhirnya berakhir tanggung, karena dua duanya sama sama melempem di satu babak. Alasan melempemnya adalah karena diisolasinya lini tengah oleh masing masing tim dan dieksploitasinya flank masing masing tim. Contohnya, Arda turan dan Koke yang mengeksploitasi sisi coentrao dan arbeloa, dan juga marcello feat carvajal yang melakukan hal sama. Sayang aktor utama layaknya diego costa dan cristiano kurang menampilkan tajinya di film ini, malahan yang seru dari film ini adalah marahnya asisten pelatih atletico kepada wasit, yang harus diakui banyak keputusan wasit ini keliru salah satunya saat diego costa dijatuhkan oleh ramos di kotak terlarang.

Mungkin satu satunya kaum yang menyukai film thriller ini dan ingin menontonnya terus adalah fans barcelona.

Saturday, 1 March 2014

Czerwony Niebieski- South Werewolf : Part 2

Di hari sabtu yang dingin, niebieski sudah tidak tahan karena bosan terus membunuhnya pelan pelan. Perlu diketahui juga ketika ibunya niebieski mengandung niebiski, perut ibunya selalu ditendang tendang. Mungkin itu yang mempengaruhi niebieski tidak mau diam. Akhirnya niebieski memutuskan untuk pergi mencari daging, sudah lama ia tidak makan daging. Tetiba saat perjalannya yang belum sampai sepuluh menit, di balik pohon pinus besar ada seorang pemburu, berpenampilan lusuh sedang terluka kesakitan, karena kakinya tertusuk duri di rerumputan hutan. Niebieski pun mengalami dilema besar, sisi diri niebieski yang baik mengatakan, sudahlah makan buah saja sekarang toh lambungmu sudah terbiasa. Sedangkan sisi diri niebieski yang lain yang biasa ia namakan sisi "Czerwony" mengatakan kalau sudah terkam saja pemburu itu karena sebentar lagi juga akan mati.

Pada saat Niebieski belum lahir, ibu dan ayahnya berdebat panjang dan hebat tentang namanya, ibunya lebih memilih nama czerwony karena dikesan berani, sedangkan ayahnya lebih memilih niebieski karena dirasa akan mewakili kebijaksanaan dari si anak. Akhirnya mereka sepakat, menggabungkan dua nama tersebut, dengan syarat anaknya punya dua kepribadian nantinya. Karena dalam wahyu yang diturunkan oleh dewa serigala, menggabungkan nama czerwony dan niebieski adalah suatu pertaruhan besar. Bagai kiri dan kanan, andai tidak bisa sinkron maka habislah hidup si anak itu dalam ketidakjelasan.

Akhirnya niebieski, lebih menuruti namanya niebieskinya, ia pergi mencari buah dan coba mengambilkan si pemburu itu jamur merah anti racun yang terkenal di hutan itu. Oia, hutannya bernama hutan skylar. Di hutan skylar, dipenuhi salju sepanjang tahun tak peduli musim panas atau apapaun. Diberikannya jamur tersebut kepada pemburu, tapi karena ketakutan si pemburu itu mengacungkan ujung senapannya ke moncong niebieski. Niebieski yang merasa tidak terima, mulai keluar sisi czerwonynya , bulunya memerah dan pupilnya menghitam, dia berniat merobek daging si pemburu itu. Ternyata tiba tiba, lambung niebieski ditendang tendang, oleh maska ducha ayahnya, lalu niebieski pun tergolek kesakitan dan mengurungkan niatnya, Lagi.

Tuhan memang baik, pemburu itu akhirnya merasa bahwa serigala ini tidak jahat seperti serigala lainnya, karena perlu diketahui hutan skylar ini dipenuhi karnivora, hanya niebieski yang anomali. Lalu pemburu ini pun, mencoba membalas kebaikan niebieski dengan merobek sedikit dagingnya, yang sudah membusuk sebelumnya kepada niebieski. Romantisme mereka pun berlanjut, karena badai salju sedang terjadi,  mereka berdua masuk kedalam goa. Walaupun komunikasi binatang dan manusia tidak bisa dipraktikan, tapi mereka kedua berkomunikasi melalui isyarat.

Kelelahan, si pemburu itu tidur sebentar. Niebieski yang tidak bisa diam, ingin keluar goa tersebut, apa daya, hujan terus menjadi lagipula setiap ingin keluar dari goa ayahnya selalu menendang dari lambung. Selang beberapa jam, niebieski yang rasa ingin tahunya besar mencoba mengamati berkas punggung aneh, yang ada di punggung pemburu. Sepertinya ia kenal dengan tanda tanda yang ada di punggung pemburu. Benar saja, itu adalah kode dewa piorun, salah satu dewa yang bisa merubah serigala menjadi werewolf, begitu kata di kitab suci para serigala.

Bingung harus apa, karena dia tidak menyangka dewa yang tertulis di kitab suci dan juga dewa yang merubah kakaknya, cassava, jadi werewolf malah sedang terluka dan dibantu oleh niebieski. Apakah niebieski lebih kuat daripada dewa? Kebiasaanya niebieski ketika bingung adalah melolong, niebieski melolong sepanjang malam, karena dia bingung harus berbuat apa. Lantas saja, pemburu ini bangun dan langsung berkata kepada niebieski.

"Aku bukan piorun, aku cassava, kakakmu,aku disuruh oleh ibu untuk menjemputmu" . Jelas saja niebieski kaget, ternyata cassava menyamar jadi pemburu yang sedang terluka, cassava sangat hafal rute yang dilewati sang adik, jadilah mereka bertemu. Lalu cassava bilang kalau tanda yang ada di punggungnya adalah tanda yang didapatkan, karena telah membunuh piorun. "Kau telah membunuh piorun?!Lantas siapa yang bisa menjadi werewolf lagi?aku kan ingin adi werewolf" kata niebieski. Lalu cassava menjelaskan, tidak akan pernah ada yang menjadi werewolf lagi karena itu menyalahi kodrat tuhan, hanya dia satu satunya,  tapi cassava akan mencoba melawan kodrat tuhan dengan memberikan mutasi gen werewolfnya kepada niebieski.

Tapi dengan syarat niebieski harus membunuh kakaknya sendiri di altar selatan. Cassava juga sadar kalau maska ducha masih bersemayam di lambung niebieski, oleh karena itu ketika cassava mengucapkan syarat itu kepada niebieski, sontak saja niebieski muntah muntah karena lambungnya terus ditendang maska ducha. Cassava mengerti ini tidak akan mudah, jadi cassava menyuruh niebieski untuk pergi menemui seseorang ketika purnama penuh di sungai yang basa, di dekat danau luke. Di sekitar sungai basa, semua yang asam akan mati. Itulah yang membuat maska ducha tidak bisa mengintervensi apapun yang dilakukan niebieski.

Tidak semudah itu ke sungai basa, pemegang kunci sungai basa hanya ada dua, dan dua orang itulah yang sebenarnya sudah ingin ditemui dari awal oleh niebieski, czarny dan bialy.

Czerwony Niebieski- South Werewolf : Part 1

Dia tinggal di hutan daerah selatan. Sepanjang hari dia tertidur, terbangun ketika menjelang sepertiga malam. Keluar mencari udara segar dan bau darah anyir adalah kesukaannya. Kadang berkoloni- Kadang tidak, yang jelas ia tidak pernah betah di sarangnya. Dengan gigi yang belum tumbuh tajam benar, dia selalu memberanikan diri ke hutan bawah walaupun banyak dihuni hewan hewan sakti lainnya. Perkenalkan, nama saya serigala merah.

Dia sempat dikucilkan dari lingkungannya karena kulitnya yang anomali, hanya satu per 450 serigala yang seperti itu. Ia sempat menemukan serigala yang berbulu merah itupun berbeda pulau dengannya. Jikalau yang lain memakan daging, tidak dengan ia, ia memakan segala. Karena memakan segala, naluri membunuh dan berburu daging agak tumpul, karena dia bisa saja memakan buah atau tumbuhan. Pengkucilan itu tidak berlangsung lama, karena serigala merah ini punya sesuatu yang bisa disebut sebagai gift, mata abu-abu. Serigala lainnya, matanya kalau tidak hitam ya putih, mata abu abu ini kadang pupilnya bisa mengecil menjadi hitam dan membesar menjadi putih. Oia, saya lupa mengenalkan namanya, czerwony niebieski.

Mari kita panggil saja dia wony atau bieski. Dia mengaku kalau sedang senang lebih enak jika dipanggil wony karena akan membuatnya bergairah, kalau sedang sedih lebih enak dipanggil bieski. Nama itu diambil dari kosa kata polski. Bieski, yang sedang sedih, berjalan untuk menemui seorang yang bernama czarny dan bialy guna menghilangkan pupil hitam dan putihnya. Bieski sedih karena pupilnya semakin hari semakin tidak menentu frekuensi perubahannya, itu membuat matanya sakit dan akhirnya hanya tertidur di sarangnya yang penuh salju.

Tapi perjalanan untuk menemui czarny dan bialy tidak pernah berhasil, karena ditengah jalan bieski selalu dihantui hantu masa lalunya. Ya, bieski saat masih berumur 6 tahun pernah dirasuki hantu yang bernama maska ducha saat tidur. Maska ducha tidak lain adalah ayahnya sendiri, yang sangat menyayangi anaknya sendiri, sayang maska ducha harus mati saat bieski masih bayi karena ditembak oleh pemburu di daerah slovakia. Maska ducha mengkerangkeng bieski dan bersemayam di lambungnya, jadi jika menurut maska ducha perbuatan bieski tidak baik maka maska ducha akan menendang lambung bieski, lalu bieski akan kelaparan dan mengurungkan niatnya. Berhubung dia pemakan segala, tidak ada masalah bagi bieski untuk makan.

Ibunya bieski bernama kobieta, kobieta sendiri selalu menunggu Bieski agar berganti nama menjadi wony saja. Karena Bieski selalu murung dan pupilnya pasti membiru. Kobieta masih hidup, dia menjadi serigala peliharaan di daratan skandinavia karena pada tahun 1989 hutannya diburu besar besaran, serigala wanita lebih dipilih untuk menjadi peliharan saja, karena pemburu-pemburu itu masih punya sedikit toleransi terhadap hewan, tidak seperti pada 1979 saat maska ducha dibunuh.

Wony bieski terobsesi menjadi seorang werewolf. Tapi menjadi werewolf bukan sesuatu yang mudah, syarat utama menjadi werewolf adalah melakukan upacara sakral di altar utara Upacara itu menyuruh si pemohon untuk mencongkel pupil matanya lalu dipersembahkan kepada piorun, jika pupil itu disenangi oleh piorun maka si pemohon diberikan kekuatan berlebih dan memasukkan gen manusia ketubuh serigala. Jika tidak, maka si pemohon akan buta selamanya.

Syarat kedua, membunuh ibumu sendiri dan mempersembahkan tubuhnya pada herius. Nyatanya, belum pernah ada yang menjadi werewolf kecuali satu orang. Cassava, kakak dari bieski.