Semua datang sebenarnya hanya untuk satu nama, satu nomor, satu orang, pemuda dari portugal, monster yang telah manchester united ciptakan dan diambil benihnya dari sporting lisbon, lalu diakuisi oleh los galacticos. Cristiano Ronaldo. Semua fans united rindu akan kehadirannya, karena dia rendah hati tidak seperti tevez dan adebayor yang amnesia telah membela klub apa sebelumnya. Saya pun rindu dengan cristiano, walaupun tidak pernah kenal ataupun mengobrol, saya rindu dia hadir di OT, tapi bukan untuk mencetak gol ke gawang united.
Benar saja sejuta respect datang untuknya dari fans manunited yang hadir, orang kedua terbaik setelah messi ini juga menunjukan respect beberapa kali kepada penonton, dengan menepuk nepuk dadanya seolah ingin berucap " Youll be in my heart forever,lads!" . Jose mourinho pun disambut tidak kalah meriah, musuh yang dihormati oleh sir alex ataupun seluruh fans united ini, juga tidak seheboh biasanya, mungkin dia sangat ngeri dengan atmosfer neraka old tarfford. Mourinho berjalan kalem layaknya si boy di film catatan si boy.
Pertandingan dimulai, wasit Cuneyt Cakir ,yang di paragraf berikutnya akan saya bantai habis, meniupkan peluitnya. Pertandingan dikuasai madrid hanya untuk posessionnya saja, untuk irama semua dikendalikan united, mesut ozil dan xabi alonso tampak tidak hadir di pertandingan itu, karena ada danny welbeck dan juga carrick yang terus menemani mereka layaknya tour guide dan tidak mau berlama lama dengan bola, angel di maria dan cristiano terpaksa harus menjemput sendiri bolanya. Tapi yang perlu diberi kredit adalah gonzalo higuain, saya melihat dia, dia ingin sekali menang di pertandingan ini tidak seperti yang lainnya, seperti anak kecil yang ingin buru buru pulang saat sekolah. Higuain terus memberikan pergerakan dan operan yang sangat potensial untuk menjadi bahaya.
Pada babak pertama, United sukses dengan strategi counternya, beberapa kali united menyulitkan diego lopez, tapi sayang taji danny welbeck saat dua peluang emas kurang, mungkin pemuda mancunian ini terlalu asik menemani xabi dan ozil. Robin van persie pun seolah kehilangan baut, robot dari belanda ini kurang prima, setelah dikabarkan cedera punggung ringan sebelumnya. Tapi para setan setan muda, kecuali iblis the immortal 1000th appereance, ryan gigs yang tidak lagi muda, mengeksploaitasi kotak pinalti habis habisan. Iblis tua dari wales ini menunjukan dia tidak bisa mati, dengan beberapa kali long pass akurat ke nani wellbeck dan persie.Babak pertama pun berakhir, seolah permainan milik manunited.
Babak kedua, Saat baru beberapa menit babak kedua berjalan, pertahanan madrid seolah tak kuat dieksploaitasi terus menerus, sehingga sergio ramos, lupa kalau gawang yang dijaga diego lopez itu gawang madrid. Unggul 1-0. Mourinho sudah pasrah, sembari berpikir, tahun depan saya kembali ke chelsea kah atau stay bersama madrid. Petaka datang, wasit dari negeri kebab ini memberikan kartu merah kepada nani karena kakinya terkena arbeloa saat akan menjemput bola. Blind side nani, dipersalahkan oleh wasit. Padahal nani saat itu menjemput bola lebih dulu tanpa tahu arbeloa datang, bahkan arbeloanya sendiri mengaku dia yang tiba tiba datang dan nani tidak seharusnya kartu merah.
United kebingungan antara berthana atau menyerang, saat kebingungan, modric menusuk duri kecil ke united, dengan cara melepaskan tendangan jarak jauh dan membuat menjadi 1-1, sekarang. Tapi duri kecil ini membengkak lalu menimbulkan infeksi terhadap mental anak anak united, hingga sang duri ini harus menyebabkan kaki diamputasi, ketika Cristiano dengan tenang membuat skor menjadi 2-1 dan dengan tidak melakukan selebrasi. Oh god itu momen terironis bulan ini.
United sudah tidak tau mau bagaimana, yang jelas serang. Dengan memasukan rooney valencia ashley young, sudah jelas united ingin apa. Tapi diego lopez lupa dirinya adalah diego lopez, dia menyamar menjadi cassilas. Beberapa kali save save yang membuat frustasi united. Mou pun meninggalkan OT duluan, seolah dia tuhan, tahu bahwa madird menang. Dan benar madrid menang.
Wasit yang suka makan kebab ini, ternyata beberapa kali mengkartu merah klub asal inggris. Chelsea city sudah jadi korban. Well done kebab!. Tapi tidak penting membahas itu, saya juga menyayangkan babak pertama yang harus bisa unggul dengan margin minimal 2 gol tapi pemain united keburu santai. Dan respect untuk CR yang tidak selebrasi seperti si kecil modric, saya yakin dia menurunkan tempo permainan, dan sengaja 'ditolol-tololin' setelah dia mencetak gol. Saat head to head dengan de gea satu lawan satu, tendangan CR7 sangat pelan, bahkan kiper tendangan si madun pun bisa menangkap.
Pertandingan berakhir, berakhir pula dengan statement mourinho yang menyebutkan ' Kami tidak pantas menang, tim terbaik telah kalah' seperti cover majalah itu. CHEATED
No comments:
Post a Comment